Jenis Permainan Pendidikan Anak-Anak Yang Sesuai Usia

Jenis Permainan Pendidikan Anak-Anak Yang Sesuai Usia

Jenis Permainan Pendidikan Anak-Anak Yang Sesuai Usia – Permainan edukatif merupakan bagian penting dari stimulasi untuk menunjang perkembangan anak di segala bidang. Permainan atau game edukatif bukan hanya hal yang dapat membuat anak senang,tetapi juga sesuai dengan usia dan tahap perkembangan anak.stimulasi yang diterima anak Anda dari permainan edukatif ini optimal dan tepat sasaran.

Jenis Permainan Pendidikan Anak-Anak Yang Sesuai UsiaJenis Permainan Pendidikan Anak-Anak Yang Sesuai Usia

nikefreerun5 – Setiap orang tua harus tahu bagaimana memilih mainan yang sesuai dengan usia untuk anak-anak. Tidak hanya untuk mengisi waktu bermain,mainan yang diberikan kepada anak juga dapat menjadi sarana untuk mendukung tumbuh kembang serta meningkatkan kreativitas, keterampilan, dan kecerdasannya.Berbagai mainan anak yang dijual di toko mainan seringkali menimbulkan kebingungan dalam memilihnya.

Bermain menjadi aktivitas utama yang biasanya dilakukan anak-anak,Oleh karena itu, ibu harus berhati-hati dalam memilih mainan untuk anak, dan harus sesuai dengan usia anak.

Berikut beberapa opsi bagi orang tua jika ingin memberikan mainan untuk anaknya di rumah:

1. Anak usia 0-3 bulan

Pada bulan-bulan pertama,sebelum bayi belajar menggenggam benda atau duduk, ia sangat menyukai benda-benda yang dilihat dan didengarnya.Pandangannya masih buram. Selama bulan pertama,dia hanya bisa melihat 12 inci dengan jelas. Ia tertarik pada wajah dan dapat mengenali wajah ibumu dalam satu bulan.

Dia menyukai kontras tinggi,pola berwarna cerah karena itu yang paling mudah dilihatnya Dia telah belajar mendengar suara dan musik lembut. Objek yang bergerak lambat dan mengeluarkan suara lembut jauh lebih menarik baginya daripada mainan statis dan tidak bergerak.

Mainan untuk bayi usia 0-3 bulan berikut akan membantu mereka mengeksplorasi keterampilan perkembangannya:

– Mainan tangan: Penglihatan yang hanya jelas dari dekat membuatnya senang saat Anda memindahkan objek ke bidang penglihatannya. Dia masih belum bisa memegang mainan, tapi dia menunjukkan kesenangan dengan memukul mainan yang disukainya.

2. Anak usia 3-6 bulan

Di usia ini,anak sudah bisa memegang mainan atau meraih benda yang menarik perhatiannya.Segera mereka akan dapat memegang mainan itu dan memutarnya di pergelangan tangan mereka untuk melihatnya dari semua sudut. Mereka biasanya memasukkannya ke dalam mulut mereka.Periksa label pada mainan anak Anda untuk memastikannya aman untuk dikunyah.Juga,jangan menggantung mainan anak-anak di tempat tidur dengan tali, karena bisa tersangkut di leher anak.

Mainan berikut selama 3-6 bulan membantu mereka mengembangkan keterampilan:

– Luma Rattle: Bayi menyukai suaranya. Kocok dan lihat itu kocok.Sertakan musik yang keras, anak pada usia ini biasanya menyukai musik dan merasakan iramanya. Carilah mainan kerincingan yang terbuat dari bahan yang kokoh,bukan plastik yang tipis, dan tidak memiliki bagian kecil yang dapat tertelan.

– Boneka lembut: Di usia ini, banyak anak yang mengenal boneka. Pastikan boneka memiliki tekstur yang lembut dan empuk untuk dipeluk. Jangan memilih boneka dengan kabel di telinga atau ekornya, yang dapat terlepas dan melukai anak. Pastikan juga boneka anak memiliki jahitan yang kuat. Mainan lunak dengan mata dan mulut plastik dapat mencekik anak. Hindari juga boneka dengan lonceng, kancing atau pita yang bisa tersangkut di mulut anak.

3. Anak usia 6-9 bulan

Mainan berikut selama 6-9 bulan membantu mereka mengembangkan keterampilan:

– Buku: Pada titik ini, membaca menjadi lebih interaktif dan menyenangkan bagi Anda berdua. Membaca bersama penting untuk keterampilan bahasa bayi yang berkembang pesat. Soft book adalah pilihan yang tepat. Setelah membaca bukunya, berikan padanya agar dia bisa membalik halaman dan “membacakan” buku itu untuk ibu.

– Bola: Bermain menyenangkan untuk segala usia, pastikan bola cukup besar (setidaknya berdiameter 1,75 inci untuk mencegah tersedak). Bola yang terbuat dari kain ringan juga merupakan pilihan yang bagus. Anak-anak menyukai bola dengan tekstur atau suara yang menarik.

4. Anak usia 9-12 bulan

Mainan berikut selama 9-12 bulan membantu mereka mengembangkan keterampilan:

– Mainan dorong untuk anak-anak: Mainan dorong memberi anak kesempatan untuk melatih keterampilan berjalan mereka. Pilih mainan dorong yang cukup berat baginya untuk bersandar dan bergerak di sekitar ruang tamu. Si kecil tetap bisa menikmati mainan anak ini, meski sudah lancar berjalan.

– Menyortir Bentuk: Mencari tahu mengapa balok persegi tidak muat ke dalam lubang bundar merupakan tantangan bagi si kecil yang suka memecahkan masalah. Atur bentuk-bentuk di salah satu dari banyak mainan anak-anak yang menyenangkan, tetapi juga buat si kecil sendiri

5. Anak usia 12-18 bulan

Anak Anda sangat aktif, dia bisa menggunakan kakinya dengan sangat baik dan membuatnya lelah untuk mengejar. Pada usia ini, anak-anak sangat menyukai mainan dan permainan apapun yang menggerakkan seluruh tubuh, seperti bola, ayunan atau mainan anak seperti panjat tebing. Tangan anak menjadi lebih terkoordinasi dan kini dapat digunakan lebih efektif saat menyortir mainan dan membangun menara dengan balok.

6. Anak usia 18-24 bulan

Mainan berikut untuk usia 18-24 bulan akan membantu mereka mengembangkan keterampilan:

Mainan rumahan : Anak-anak pasti senang bermain sambil makan dan minum, jadi cangkir dan piring pasti akan lebih menyenangkan. Biasanya, mainan mini anak-anak, mulai dari gerobak dorong hingga sapu kecil, memungkinkannya melakukan apa yang paling disukainya, yaitu meniru apa yang dilihatnya dilakukan oleh orang dewasa di sekitarnya.

– Balok besar dan kecil: bermain dengan balok memungkinkan anak Anda mengembangkan keterampilan menggenggam, menumpuk, dan menyortir. Ia dapat menyusun balok-balok tersebut dan menyusunnya sesuai dengan desain aslinya.

7. Usia 24-30 bulan

Mainan tunggangan Anak Anda masih menyukai mainan dengan roda yang bisa ia dorong seperti sepeda roda tiga. Temukan mainan dengan roda keseimbangan. Mungkin bola adalah mainan favorit anak Anda dan sekarang dia sedang belajar mengarahkan tembakan. Beberapa anak di usia ini bahkan sudah bisa menangkap bola

Permainan Pendidikan Anak

8. Usia 30-36 bulan

Teka-teki : Anak-anak pada usia ini mengembangkan pemecahan masalah dan koordinasi tangan-mata. Mainan anak berupa puzzle juga bisa melatih keterampilan baru ini. Cari teka-teki yang lebih besar dan lebih mudah dengan gambar yang sudah dia kenali.

Baca juga : Jenis Jenis Game Board Paling Baru

9. 1-2 tahun

Psikolog Rubin mengatakan bayi tertarik pada sebab dan akibat dan akan menyukai mainan apa pun yang merespons tindakan mereka dan menggunakan keterampilan motorik yang baru mereka peroleh.

Misalnya,anak-anak menyukai permainan memukul bola dengan palu dan permainan dengan tombol yang memainkan musik atau karakter pop. Permainan berikut cocok untuk anak usia 1-2 tahun.

– cincin susun

– Dorong dan tarik mainan yang mengeluarkan suara

– Alat musik sederhana seperti gendang

– Game kendaraan besar

– Jigsaw puzzle empat atau lima buah

– Bebek karet atau perahu mainan untuk mandi

10.anak berusia antara 2 dan 3 tahun

Di usia ini,anak-anak dapat memainkan permainan yang bermanfaat. Mereka sudah memiliki keterampilan motorik halus untuk memecahkan teka-teki atau membangun balok.juga,anak-anak suka bermain pura-pura dan meniru orang-orang di sekitar mereka.

Pada usia dua tahun, kebanyakan anak dapat bermain bola, mengambil krayon, dan membangun dengan balok. Pada usia tiga tahun, anak mulai memecahkan teka-teki sederhana dan mengendarai sepeda roda tiga. Berikut adalah permainan lainnya untuk anak usia 2-3 tahun.

– boneka mainan

– Permainan konstruksi

-Permainan roda tiga

11. Anak usia sampai 5 tahun

Di usia empat tahun, saatnya memperkenalkan permainan interaktif untuk mengajarkan keterampilan matematika dan bahasa anak Anda. Misalnya, Anda dapat memberi anak Anda komputer mini atau komputer game.

Permainan ini cocok untuk anak usia 5 tahun ke atas.

– Seni dan kerajinan

– Blok berbagai bentuk

– Lego

– Boneka Barbie

– bola

12. Usia sekolah

Permainan papan dapat berupa permainan dengan tingkat kesulitan yang lebih tinggi seperti Monopoli, Scrabble, Catur, dll. Selain itu, berbagai permainan outdoor seperti sepeda, skateboard, dll juga cocok.

Berbagai permainan tradisional juga cocok untuk anak-anak, dan orang tua dapat memilih permainan tradisional seperti ayunan, layang-layang, layang-layang, lompat tali dan permainan tradisional dalam ruangan seperti congklak dan bola bekel.

Di bawah ini adalah peringkat game untuk anak-anak berdasarkan jenis gender dan usia.

1. Permainan fungsional.

Seberapa jauh Anda bepergian untuk anak-anak hingga termasuk jenis permainan, permainan tunggal. Snatch the Monkey Tail adalah game untuk anak di bawah usia 5 tahun yang termasuk dalam genre game kooperatif.

Untuk anak usia dua tahun,berlari,melompat dan berhenti adalah permainan tontonan. Menjodohkan anak laki-laki berusia 5 tahun adalah salah satu bentuk permainan kelompok.

2. Bermain konstruktif

Tembok raksasa untuk anak usia tahun merupakan salah satu bentuk permainan individu. Area yang luas untuk anak usia tahun adalah bentuk permainan soliter. Mencocokkan balok untuk anak usia 2 tahun adalah salah satu bentuk permainan penonton. Anak usia 3 tahun bermain dengan Lego sebagai bentuk permainan soliter. Teka-teki untuk anak usia 3 tahun adalah bentuk permainan individu.

3. permainan Dramatis

Waktu minum teh untuk anak usia 3 tahun adalah bentuk permainan soliter.

Bayangkan telepon mainan anak berusia 4 tahun sebagai permainan mencocokkan.

permainan pura-pura tentang cita-cita adalah salah satu bentuk permainan asosiatif.

Cocok untuk dibongkar oleh anak-anak berusia 6+, termasuk jenis permainan asosiasional.

Butterfly Makeover untuk anak usia 6 tahun adalah permainan yang mengikat.

4. Permainan Resmi

Scoop Ball untuk anak usia 5 tahun adalah permainan paralel.

Balapan karung untuk anak usia 6 tahun merupakan salah satu bentuk permainan kooperatif.

Bowling untuk anak usia 6 tahun adalah salah satu bentuk permainan paralel.

Estafet Bendera untuk anak usia 6 tahun adalah salah satu bentuk permainan kooperatif. Permainan tidak cocok untuk anak-anak

Game memang tidak bisa lepas dari anak-anak,namun tidak semua game cocok untuk anak-anak. Pasalnya, tidak semua permainan dirancang untuk meningkatkan kreativitas anak.

– Senjata mainan

Kebanyakan orang tua mungkin tidak keberatan membeli senjata mainan untuk anak mereka.

Gadget kecil

Banyak orang tua yang membelikan gadget atau alat elektronik khusus untuk anaknya agar tidak berulah. Tetapi membiarkan anak bermain dengan alat sejak usia dini dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangan mereka. Bahaya utamanya adalah speech delay, karena interaksi anak hanya satu arah, dari layar perangkat. Bermain gawai oleh anak kecil juga dikaitkan dengan konsentrasi yang buruk,kesulitan belajar, dan masalah tidur. Jika Anda benar-benar ingin memberi anak-anak sesuatu untuk dimainkan, pastikan pertunjukan itu untuk anak-anak dan memiliki waktu terbatas.Yang terbaik adalah menonton dan memesan acara yang lebih kecil juga, jadi selalu ada komunikasi dua arah.

Keuntungan dari game edukasi untuk anak-anak:

Selama masa keemasan,otak berkembang pesat dalam domain linguistik,sensorik,sosial,danemosional.

Selama masa keemasan,Anda dapat menggunakan permainan edukatif untuk mengembangkan ekspresi diri,komunikasi, kerja sama, dan imajinasi anak. Dengan menggunakan permainan yang tepat,anak Anda juga dapat melatih kreativitas dan pemikiran logisnya.

Adapun hal hal yang harus Anda perhatikan dalam memilih mainan anak anatara lain :

Keamanan

Mainan harus dipilih sesuai dengan tingkat perkembangan dan usia anak agar ia tidak kesulitan memainkannya.Selain itu,untuk keamanan, pilihlah mainan yang ujungnya tidak tajam atau bahan kecil,yang dapat menyebabkan cedera pada anak.Berbahaya,Beracun atau Mudah Terbakar.

Secara permanen

Mainan harus terbuat dari bahan yang kuat dan tahan lama agar tidak mudah pecah.mainan kaca juga rapuh dan berbahaya dan tidak boleh diteruskan.mudah dimainkan

Pilih mainan yang mudah dimainkan oleh anak-anak agar mereka dapat mengeksplorasi sendiri mainan tersebut. Kami dapat menyediakan mainan sederhana yang umumnya mudah digunakan.Mainan yang pas bentuknya.

Jenis ulasan game yang perlu Anda ketahui sebelum bermain:

Ada banyak genre di dunia game yang bisa dimainkan semua orang,kecuali batasan usia.Meskipun ada banyak game yang cocok untuk segala usia,ada juga game yang hanya bisa dimainkan jika Anda memiliki batasan usia tertentu.ini adalah papan peninjau perangkat lunak hiburan atau batas usia agensi ESRB.

1. Hanya untuk orang dewasa

Klasifikasi permainan yang pertama adalah Adults Only atau Ao yang artinya permainan dengan klasifikasi ini bisa atau ditujukan khusus untuk pemain dewasa. Bersamaan dengan itu, Pan European Game Information atau PEGI menegaskan simbol berupa angka 18 berwarna merah. Game yang diklasifikasi ini terutama ditujukan untuk orang dewasa karena mengandung adegan kekerasan,seksualitas,pelecehan verbal,kekerasan,pembunuhan,penyiksaan, sadisme, dan aktivitas kriminal lainnya.

Pemain di bawah umur jelas tidak diperbolehkan memainkannya.Banyak contoh game dengan klasifikasi game ini seperti The Witcher, Grand Theft Auto, Mortal Kombat,Playboy: The Mansion, Wolfenstein: The New Order, Mass Effect,One Night Stand, Resident Evil, Dead or Alive,Crusader Kings dan masih banyak lagi yang lainnya, yang berisi adegan kekerasan dan seksual, padahal game ini sangat laris di pasaran.

2. Setiap orang

Peluang permainan yang ditandai dengan everyone atau semua hanya menunjukkan jenis permainan 6+. Dalam hal ini, untuk semua orang,tetapi anak anak berusia 6 tahun kebawah tidak dapat bermain.

Walaupun game ini dirating untuk tipe eC yang sama yang tidak mengandung unsur dewasa atau dialog kasar. Sedangkan untuk PEGI tercantum logo PEGI 7 dengan arti yang sama. Beberapa game dengan klasifikasi ini misalnya. MiniGolf World,208 Balls 3D, 101 Dolphin Pets, Dance Dance Revolution, Seri Dakar: Reli Desafio Inca.

3.Remaja

Game yang diberi peringkat khusus untuk remaja dengan logo T (teen) atau Remaja di ESRB dan PEGI 12 di PEGI.Rating game ini mulai menampilkan beberapa adegan kekerasan dan darah kental untuk usia 12 tahun ke atas dengan kata lain rating T dari game tersebut merupakan jembatan antara kategori remaja dan kategori dewasa yang sudah mengandung unsur kekerasan dan perkelahian.