Tempat Wisata Di Banyuwangi Yang Bikin Ingin Berwisata

Tempat Wisata Di Banyuwangi Yang Bikin Ingin Berwisata

Tempat Wisata Di Banyuwangi Yang Bikin Ingin BerwisataBanyuwangi telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Kawasan di ujung timur Pulau Jawa ini dulunya dikenal dengan Pelabuhan Ketapang yang merupakan titik peralihan dari Pulau Jawa ke Pulau Bali, destinasi wisata terpopuler di Indonesia.

Tempat Wisata Di Banyuwangi Yang Bikin Ingin BerwisataTempat Wisata Di Banyuwangi Yang Bikin Ingin Berwisata

nikefreerun5 – Belakangan ini, keindahan alam tempat wisata di banyuwangi pun semakin meningkat sehingga menjadikan kawasan ini semakin digadang-gadang sebagai destinasi liburan ideal para wisatawan. Apa yang sebenarnya terjadi di Banyuwangi? Jika Anda juga penasaran dengan kabupaten paling timur Pulau Jawa ini, Klook telah merangkum 11 pilihan tempat wisata di Banyuwangi yang sangat populer dan membuat Anda ingin ke sana.

1. Kawah Ijen bisa dikatakan
Kawah Ijen merupakan tempat wisata di banyuwangi yang paling populer di kalangan wisatawan Indonesia. Terletak di perbatasan antara Kabupaten Banyuwangi dan Bondowoso di Jawa Timur, Kawah Ijen terkenal tidak hanya karena kawahnya yang hijau dengan pemandangan yang indah, tetapi juga terkenal dengan penambangan belerangnya.

Kawah Ijen juga memiliki fenomena yang unik yaitu berupa api biru atau blue fire. Api biru ini disebabkan oleh pembakaran gas belerang yang muncul dari celah-celah gunung berapi Gunung Ijen dan memiliki suhu hingga 600 derajat Celcius. Api biru di Ijen adalah yang terbesar di dunia, dan satu-satunya tempat di dunia di mana fenomena ini terjadi adalah Gunung Dallol di Ethiopia.

Pendakian menuju Kawah Ijen sendiri menempuh jarak 3 km dan memakan waktu sekitar 1,5 hingga 2 jam, tergantung kecepatan berjalan Anda. Kuat Mengingat perlunya tamasya dan bau belerang yang menyengat di sekitar kawah, maka kegiatan ini tidak disarankan untuk lansia, wanita hamil, penyandang disabilitas, penderita gangguan fungsi tulang belakang, gangguan fungsi liver, penderita mata sensitif, gangguan paru-paru fungsi dan penyakit serius lainnya, Ya.

Mengingat lokasinya yang berada di pinggiran kabupaten, Kawah Ijen cukup jauh dari pusat kota Banyuwangi, yakni sekitar satu jam perjalanan. Dari pusat kota Banyuwangi, arahkan kendaraan menuju Kecamatan Licin lalu menuju Paltuding, titik pertama pendakian menuju Kawah Ijen.

2. Taman Nasional Baluran
Objek wisata lain di Banyuwangi yang tak kalah populer adalah Taman Nasional Baluran . Selain itu, pengambilan gambar video musik Raisa bertajuk “Falling Heart” juga dilakukan di Taman Nasional Baluran. Pemandangan padang savana Afrika yang ternyata ada di Jawa Timur menjadi daya tarik tersendiri dari Taman Nasional Baluran.

Meski secara teknis Taman Nasional Baluran termasuk dalam wilayah Kabupaten Situbondo, namun Baluran termasuk salah satu tempat wisata yang wajib dikunjungi saat berlibur ke Banyuwangi karena letaknya yang tidak terlalu jauh dari pusat kota Banyuwangi. . Taman Nasional Baluran dapat dicapai dengan mobil dari Banyuwangi dalam waktu sekitar satu setengah jam.

Selain menikmati savana ala Afrika di Baluran, Anda juga bisa bertemu dengan satwa liar seperti rusa yang anggun, berfoto dengan pemandangan magis Savana Bekol dan singgah di Pantai Bama yang letaknya tak jauh.

3. Dialoog banyuwangi
Dialoog banyuwangi sebenarnya bukanlah sebuah resor wisata, melainkan sebuah hotel bintang 4 yang berada di pinggir pantai banyuwangi. Namun karena keindahannya yang mengingatkan kita pada tempat wisata pantai di Bali, Dialoog menjadi sangat populer dan menjadi salah satu daya tarik tersendiri bagi mereka yang ingin berlibur ke Banyuwangi.

Dialoog menjelaskan mengapa Banyuwangi sangat layak menjadi tempat liburan Anda berikutnya: Selain tempat wisata alamnya yang memukau, kabupaten di ujung timur Pulau Jawa ini juga menawarkan hotel kelas dunia dengan gaya modern dan minimalis. Hal ini sudah menjadi standar bagi hotel-hotel lain di Banyuwangi, yang tentunya akan semakin membaik mengingat semakin besarnya minat wisatawan domestik dan mancanegara untuk berwisata ke Banyuwangi.

Anda tidak akan dituduh malas jalan-jalan jika menginap di Dialoog Banyuwangi karena hotelnya ramah. Terdapat kolam renang yang menghadap ke pantai dan laut serta restoran Casabanyu di sebelahnya yang menawarkan panorama laut yang indah.

4. Bahkan Taman Blambangan dan Taman Sritanjung
Bukanlah tempat wisata sebenarnya: taman-taman ini adalah alun-alun utama kota Banyuwangi. Tak heran jika Taman Blambangan kerap menggelar acara-acara besar, hingga menjadi rumah bagi pusat kuliner khas Banyuwangi bernama Smart Culinary.

Sementara Taman Sritanjung adalah taman lain yang berada di pusat Kota Banyuwangi, tidak jauh dari Taman Blambangan. Bedanya, Taman Blambangan lebih bersifat venue dan Taman Sritanjung menjadi tempat bersantai terbaik di banyuwangi karena taman ini memiliki jalur jalan kaki yang mengarah ke air mancur yang indah.

Jadi jika Anda berencana berkunjung ke Banyuwangi, jangan lupa mampir ke Taman Sritanjung dan Taman Blambangan untuk bersantai atau mencoba kuliner khas Banyuwangi seperti Rujak Soto, Sego Tempong, atau Sego Cawuk.

Wisata Banyuwangi

5. Pantai Pulau Merah
Tidak mungkin membicarakan tempat wisata di Banyuwangi tanpa menyebut pantainya. Jadi mari kita mulai dengan menjelajahi Pantai Pulau Merah! Dinamakan pantai ini sesuai dengan keunikannya: tidak jauh dari pantai terdapat “pulau” kecil dengan bukit yang tinggi, dan pulau ini memiliki tanah berwarna merah.

Pulau Merah juga dapat dicapai dengan berjalan kaki saat permukaan laut sedang rendah sehingga memungkinkan wisatawan untuk menjelajah. Namun selain Pulau Merah yang unik ini, pantai Pulau Merah juga terkenal dengan pasirnya yang halus sehingga cocok untuk bermain. Pantai ini juga terkenal di kalangan pecinta selancar karena ombaknya yang indah menjadikannya ideal untuk berselancar!

Berbeda dengan Pantai Plengkung yang dikenal sebagai tempat selancar profesional, ombak di Pantai Pulau Merah relatif aman bagi peselancar pemula. Maklum, di sini kamu juga bisa menyewa papan selancar.

6. Teluk Hijau
Terletak di kawasan Taman Nasional Meru Betiri, Teluk Hijau atau Green Bay, sesuai dengan namanya, merupakan sebuah teluk dengan air berwarna biru kehijauan yang indah dan pasir putih yang lembut. Teluk ini dipagari dengan ruang hijau yang menambah keindahan pemandangan dan membuatnya sungguh menakjubkan!

Karena terletak di taman nasional, Anda mungkin akan menjumpai monyet di pantai. Oleh karena itu, pastikan semua barang bawaan Anda aman dan jangan memberi makan mereka.

7. Pantai Sukamade
Teluk Hijau yang “terdekat” dan keduanya termasuk dalam kawasan Taman Nasional Meru Betiri. Pantai Sukamade dikenal sebagai tempat penangkaran penyu dimana hampir semua penyu hidup.Pada malam hari, penyu dewasa singgah di pantai dan mengubur telurnya. Sedangkan pada pagi hari, penyu biasanya menetas dari telur yang terkubur dan kesulitan mencapai laut. Melihat kedua proses ini akan menjamin Anda mendapatkan pengalaman ajaib yang tidak akan pernah Anda lupakan!

Tak jauh dari Pantai Sukamade terdapat homestay dan penginapan yang bisa Anda jadikan tempat menginap. Lokasinya sendiri sangat jauh dari kota banyuwangi (sekitar 97 km) dan jalan menuju kawasan Sukamade sangat menantang, sehingga disarankan untuk menginap di dekat pantai Sukamade.

8. Pantai Plengkung
Merupakan salah satu tempat wisata di banyuwangi dan terkenal di kalangan pecinta selancar di seluruh dunia. Karena ini adalah salah satu pantai terbaik di dunia untuk selancar profesional berkat ombaknya yang besar dan bergulung! Bahkan, ombak di Pantai Plengkung disebut-sebut sebagai ombak terbaik kedua untuk berselancar setelah Hawaii.

Hal ini dikarenakan Pantai Plengkung memiliki ombak yang sangat besar sehingga memungkinkan para peselancar untuk tube riding – salah satu istilah selancar ketika peselancar menaiki lekukan ombak. Tak heran jika sering diadakan kompetisi selancar internasional di Pantai Plengkung yang sering disebut dengan “G-Land” oleh para peselancar internasional.

9. Pulau Tabuhan
Terletak di utara Selat Bali, Pulau Tabuhan merupakan sebuah pulau kecil yang terpisah dari Pulau Jawa namun masih menjadi bagian dari Kabupaten Banyuwangi. Bukan hanya keindahan pulaunya saja yang membuat tempat ini begitu populer, namun juga karena kecepatan angin di kawasan sekitar pulau yang selalu berkisar antara 20 hingga 25 knot, membuat tempat wisata di banyuwangi ini dikenal sebagai kawasan terbaik untuk kite surfing.

10. De Djawatan
awalnya merupakan kawasan hutan lindung milik kantor Perhutani. Terdapat 50 pohon Trembesi berukuran besar dan unik di kawasan ini. Kawasan ini dulunya terkesan seram karena terbengkalai, namun sejak dibangun kembali oleh pemerintah banyuwangi, De Djawatan menjadi salah satu tempat wisata menarik di banyuwangi.

Setelah hutan Trembesi ditebangi, kesan menakutkan terhadap De Djawatan hilang. Selain itu, fasilitas wisata juga bermunculan di kawasan tersebut, mulai dari papan warna-warni hingga tempat ibadah. Namun jangan berharap aktivitas wisata berlebihan di sini karena De Djawatan lebih mengedepankan wisata alam yang indah.